Articles by "Asia News"

Tampilkan postingan dengan label Asia News. Tampilkan semua postingan

SINGAPURA  – Seorang pendeta Singapura yang tidak disebutkan namanya ditangkap polisi dalam kasus pelecehan seks terhadap jemaatnya, seorang gadis di bawah umur berusia 15 tahun. Gilanya, percabulan seksual ini dilakukan di dalam gereja.
Namun aparat hukum merahasiakan nama pendeta mesum itu, dengan alasan menghindari publikasi yang akan mengarah pada gadis di bawah umur itu. Aparat hanya memberikan ciri-ciri pendeta, yaitu berusia sekitar 45 tahun, sudah punya istri dan dikaruniai tiga orang anak.
Meskipun perselingkuhan ini dilakukan atas dasar suka sama suka, namun pendeta mesum ini dijerat dengan dua pasal berlapis, yaitu pencabulan anak di bawah umur dan oral seks dengan minor (having oral sex with a minor).
Gilanya, seperti dilansir Straitstimes, pendeta cabul dan jemaat ABG ini sering tampil bersama di ruang publik bahkan melakukan oral seks di gereja sejak dua tahun lalu.
...pendeta cabul dan jemaat ABG ini sering tampil bersama di ruang publik bahkan melakukan oral seks di gereja sejak dua tahun lalu...
Tahun 2011, antara akhir September hingga awal Oktober, sang pendeta melakukan percabulan yang sangat di sebuah taman dekat stasiun MRT di Bartley Bartley. Pagi itu ia melakukan perbuatan cabul dengan seorang anak dengan memegang tangan gadis itu untuk menggosok –maaf– alat kemaluannya.
Kemudian pada pertengahan Oktober, pendeta melakukan oral seks dengan sang gadis di dalam gereja.
Akibat menzinahi jemaat gadis di bawah umur di dalam gereja itu, sang pendeta terancam hukuman denda dan penjara selama 10 tahun.

pakistan army1
Sebuah helikopter kecil milik militer Pakistan hilang pada hari Rabu (23/5/12) di dekat Gujranwala, provinsi Punjab, kata sumber militer kepada kantor berita DawnNews.

Menurut sumber,pada saat hilang  helikopter itu terbang di atas sungai Chenab dekat daerah Wazirabad. Dua orang, seorang pilot dan seorang pilot pelatih, dilaporkan berada di dalam helikopter militer itu yang digunakan untuk tujuan latihan.

Sumber lebih lanjut mengatakan, operasi pencarian telah dimulai untuk menemukan helikopter dan pilot.(dwn)

Kuala Lumpur, Benar-benar malang apa yang dialami oleh seorang wanita hamil di Malaysia yang menjadi korban perampokan di rumahnya sendiri. Tidak hanya dirampas harta bendanya, wanita berusia 22 tahun ini juga dipaksa untuk menjilat air kencing salah seorang pelaku.

Saat kejadian, M Yugeswari yang mengandung 9 bulan, ini tengah berada sendirian di rumahnya yang ada di wilayah Sungai Siput, Malaysia. Tiba-tiba datanglah 3 orang pria tak dikenal yang mendobrak masuk ke dalam rumahnya.

Salah seorang pelaku yang mengenakan penutup wajah menyekap Yugeswari. Sedangkan 2 orang pelaku lainnya menyisir bagian dalam rumah untuk mencari benda-benda berharga.

Yugeswari mengakui dirinya sempat muntah akibat mencium bau badan para pelaku, yang menurutnya tidak enak. Tanpa belas kasihan, salah seorang pelaku kemudian menendang perutnya.

Tindak penganiayaan yang dialami Yugeswari tidak berhenti di situ. Seorang pelaku lainnya mengambil telur mentah dari dalam kulkas dan memecahkannya di lantai, kemudian memaksa Yugeswari untuk memakannya.

Semakin parah, pelaku lainnya kencing di lantai dan lantas memaksa Yugeswari untuk menjilat air kencingnya tersebut. Demikian seperti dilansir oleh AsiaOne, Sabtu (19/5/2012).

Usai ketiganya kabur, Yogeswari langsung melapor ke kepolisian setempat. Menurutnya, para perampok tersebut berhasil mengambil uang tunai sebesar 5.000 ringgit (Rp 14,8 juta) dan merampas sejumlah perhiasan yang bernilai hingga 10 ribu ringgit (Rp 29,6 juta).

Kepolisian Distrik Sungai Siput menuturkan pihaknya masih dalam penyelidikan kasus ini. Para pelaku hingga saat ini masih dalam pengejaran.

Singapura, Gara-gara tidak mampu memenuhi hasrat seksual suaminya, seorang wanita di Singapura bersikeras untuk bercerai. Hal ini terpaksa dilakukannya karena sang suami sering bertindak kasar jika permintaannya untuk bercinta tidak dipenuhi istrinya.

Seperti diberitakan Sin Chew Daily dan dilansir oleh The Star, Selasa (22/5/2012), wanita berusia 49 tahun ini merasa muak dengan perilaku suaminya yang sering memaksa dirinya untuk melayani hasrat seksual sang suami. Perilaku pria berusia 50 tahun ini sudah berlangsung selama 25 tahun masa pernikahan mereka.

Menurut wanita yang tidak disebutkan namanya ini, sang suami sering meminta agar keduanya berhubungan seks sedikitnya 3 kali dalam sehari. Jika permintaan sang suami tersebut tidak dituruti, dia akan marah dan terkadang melampiaskan amarahnya kepada putra mereka yang masih bayi, dengan memukulinya.

"Saya tidak bisa lagi menahannya. Dia akan sangat marah jika saya menolaknya. Pernah sekali waktu, saya menolak bercinta dengannya karena saya sangat lelah dan dia kemudian memukuli putra kami yang baru berusia 1 bulan," terang wanita tersebut.

Tidak hanya itu, lanjutnya, sang suami juga sering membanding-bandingkan dirinya dengan mantan pacarnya. Sang suami bahkan terkesan membanggakan mantan pacarnya yang mempu melayani hasrat seksualnya sebanyak 13 kali dalam sehari.

"Kata-katanya sangat menyakitkan. Dia benar-benar marah dan selalu berteriak kepada saya kapanpun saya menolaknya," jelasnya.

Pasangan ini menikah pada tahun 1987 silam dan telah dikarunia 3 orang anak. Wanita ini mengaku dengan berat hati dirinya harus menceraikan suaminya, meski dia mengaku masih mencintai sang suami.

"Saya tidak bisa terus menjalani hidup seperti ini. Anak-anak saya akan menjadi dewasa, dan itulah kenapa saya meminta cerai," ucapnya.

BEIJING - Filipina merupakan bagian dari wilayah Cina. Demikian klaim Stasiun Berita Televisi Cina (CCTV) dalam sebuah siaran Senin (7/5) malam.
Dalam siaran itu, presenter televisi tersebut mengatakan pulau-pulau Huangyang, atau yang diklaim Filipina dengan nama Shoal Scarborough adalah wilayah Cina. "Kita tahu, filipina adalah wilayah yang merupakan bagian dari Cina. Filipina milik kedaulatan Cina. Hal ini fakta yang tidak terbantahkan," kata presenter itu seperti dikutip dari telegraph.co.uk, Rabu (9/5).
Sayang, video rekaman itu sudah dihilangkan. Namun dapat ditemukan dalam sejumlah laman. "Seorang patriot yang baik, ia telah mengumumkan kepada dunia bahwa Filipina milik Cina," kata blogger bernama Helenjhuang.
Blogger lain, Kongdehua mengatakan Filipina pada dasarnya telah membuat masalah. Mereka seolah ingin adanya peperangan. "Sekali orang Cina meludah, Filipina bisa tenggelam," ketus dia.
Pejabat CCTV menolak komentar terkait dengan masalah itu. Mereka juga belum berniat untuk menyatakan permintaan maaf terkait insiden tersebut.
Seperti diberitakan Cina dan Filipina terlibat dalam sengketa status kepulauan Spratly. Tak hanya kedua negara, pulau yang konon kaya minyak tersebut diklaim pula oleh Vietnam, Malaysia, dan Brunei.

Author Name

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.